Lovely Man (2011) 7.2198

7.2198
Trailer

Nonton Film Lovely Man (2011) Streaming Movie Sub Indo

Nonton Film Lovely Man 2011 – Jakarta, kota di mana segala riuh rendah kehidupan berkumpul jadi satu; uang, hasrat, nafsu, angkara, perpisahan, perjumpaan, keinginan, dan kasih sayang yang setiap saat, setiap waktu, terselip di antara tumpukan jerami masyarakat urban. Terkadang menonjol di atas gedung pencakar, terkadang tenggelam di bawah kolong jembatan. Banyak yang berkata, menghidupi Jakarta tak ubahnya menyerahkan diri pada dinamika zaman. Atau yang lebih ekstrim; menjual diri pada gelontoran modernitas. Siapa yang bertahan, itulah mereka yang menang. Siapa yang terkekang, itulah tanda kekalahan. Sudah berapa ratus juta orang tertarik hijrah ke Jakarta demi penghidupan yang layak?

Sudah berapa ratus juta manusia yang menganggap Jakarta adalah surga dunia? Bergelimang harta, tahta, dan juga wanita, itu yang memang dicari, diburu, serta diperebutkan membabi buta. Apakah memang Jakarta memang mampu memberikan kehidupan yang layak? Atau justru malah meninggalkan luka yang mendalam bagi kita, mereka, dari masa ke masa?

Download Film Lovely Man (2011) Streaming Movie Sub Indo

Nonton Film Lovely Man 2011 – Pikiran tentang Jakarta membawa ingatan tentang Lovely Man; sebuah film besutan Teddy Soeriaatmadja yang dirilis tahun 2011 silam. Menonton Lovely Man, dapat menjadi ajang refleksi menyoal kehidupan, banalitas kota Jakarta. Semacam pengingat, pemantik, serta penanda bahwa Jakarta tak baik-baik saja. Berharap pada Jakarta? Tentu itu hak setiap manusia. Akan tetapi jangan meninggalkan fakta bahwa Jakarta memendam batu keras. Beberapa orang meyakini keras atau tidaknya tergantung persepsi, asumsi, dan tentunya opini bersangkutan. Tak ada yang menyalahkan pendapat tersebut. Bagaimanapun juga beragam bukti sudah terpampang jelas dan Lovely Man membuatnya lebih melankolia.

Donny Damara memainkan peran Syaiful; seorang waria yang berpacu pada gelapnya dunia malam. Rasa frustasi membuat pikirannya tertekan lantas mengambil jalan pintas yang menghasilkan, sekalipun jalan yang diambil adalah kerikil tajam cum radikal. Mungkin ia tak pernah membayangkan sebelumnya; mengakali kemaluannya terlebih juga kejantanannya untuk lembaran rupiah. Malam menjadi teman hangat baginya selain sebatang rokok kretek yang selalu ia hirup dalam-dalam kala menciumi ironisnya realita depan mata.